Arrayanov Aryaninovie
Me, tarot, yoga and writing are oneTENTANG YOGA
MENJADI PRAKTISI YOGA
Sakit yang saya derita sekitar tahun 1996-tahun 2004 tidak kunjung menemui kesembuhan, berbagai opini dokter tentang penyakit saya tidak pernah sama, ada yang mengatakan saya menderita stroke ringan, gejala kanker getah bening, kanker kelenjar tiroid, insomnia, epilepsi, darah rendah dan lain sebagainya, sampai seorang dokter menyarankan saya untuk ambil tindakan kemoterapi untuk kelenjar getah bening di kepala dan sekitar leher.
Bukan saya tidak percaya dengan kemampuan dan pengalaman dokter, tapi mengingat saya tidak punya tabungan sesenpun untuk membiayai pengobatan untuk kesembuhan penyakit saya yang tak pernah bisa didefinisikan dengan tepat, saya putar haluan mencari alternatif pengobatan, dari berbagai daerah dengan berbagai macam methode. Sampai akhirnya saya bergabung dengan komunitas Pemberdayaan Potensi diri Cosmic Link-Bandung, dan seorang tutor menyarankan saya untuk memulai berlatih yoga.
Mulailah saya mempelajari berbagai macam hal tentang yoga, dari sejarah, methoda, aliran, teknik pelaksanaan, dan lain-lainnya. Ternyata yang saya temui sungguh luar biasa, bukan hanya berlatih gerakan dan tubuh menjadi sangat lentur saja. Yoga sarat dengan filosofi hidup, Yoga itu ajang pendisiplinan diri, Yoga itu methoda ’self teraphy’, Ya! Saya merasa sembuh secara jasmani dan rohani, terbukti ketika tahun 2005 saya menyempatkan diri untuk cek kesehatan, sungguh luar biasa! Dokter yang dulu menyarankan saya untuk mengambil tindakan kemoterapi, tidak menemukan apa-apa lagi dalam tubuh saya yang dianggap sebagai gangguan kesehatan!!!
Yoga bagi saya sudah menjadi ‘LIFE STYLE’, dan saya tidak menemukan kejanggalan apapun yang bisa dianggap orang dapat menyesatkan! Yoga bukan suatu aliran kepercayaan, tapi dengan mempraktekkan yoga, justru saya merasa bisa lebih khusyuk ketika saya menjadi manusia dan bersosialisasi dengan manusia lainnya, atau ketika saya menjalankan ibadah dan saya berhubungan langsung dengan Tuhan.
Saran sang tutor ternyata benar-benar menghasilkan manfaat yang luar biasa. Menjalankan metoda yoga secara ‘learning by doing’ tahun 2004, pada mulanya berlatih bersama sambil berbagi tips kesehatan kepada teman-teman terdekat, namun kemudian banyak orang berminat untuk mempelajari yoga guna mendapatkan terapi kesehatan, akhirnya saya memutuskan untuk terjun sebagai pengajar yoga, sampai sekarang. Dan saya sudah memutuskan,Yoga akan tetap menjadi MY LIFE SYLE. :)
Sejarah yoga sudah sangat panjang dan tua, hal ini ditandai dengan penemuan bukti-bukti keberadaan yoga pada artefak kuno era Shamanisme pada masa sekitar 3000 SM. Berasal dari kata yuuj, yang artinya berkumpul, bersatu. Saat itu yoga diterapkan untuk pengobatan segala macam penyakit bagi kelompok mereka. Lalu dilanjutkan pada era Jainisme dengan pola yang lebih lengkap dari sebelumnya.
Seorang cendikiawan keturunan India, Doktor Swami Sivananda berhasil memperkenalkan dan mengembangkan yoga ke belahan Dunia Barat di era 70-an setelah terpendam berabad-abad lamanya. Dia menulis lebih dari 200 buku tentang yoga, filsafat, serta membangun sekolah yoga di Eropa dan Amerika, muridnya lebih dari sekedar jutaan orang, buku-bukunya banyak dibaca dan dipakai sebagai acuan pelaksanaan yoga diseluruh dunia. Prinsip yoga yang diperkenalkannya sangat berkenan dan mudah diterima khalayak. Prinsip dasar Yoga yang dikembangkannya jauh lebih sederhana dibandingkan dengan para pendahulunya adalah sebagai berikut:
1. Svasana, metoda relaksasi
2. Assanas, Olah tubuh
3. Pranayama, Olah Nafas dan Energy
4. Vegetar, Pembersihan energy yang akan diolah tubuh dengan diet hanya mengkonsumsi sayuran
5. Dhyana, Meditasi
Tidak berlebihan bila Yoga dipandang sebagai satu jalan (LIFE STYLE) yang bertujuan menggapai keharmonisan dan keseimbangan hidup, kemasyhuran yoga bukan karena siapa penemunya, atau dari mana asalnya, yoga dapat berkembang dan dikenal begitu luas karena manfaatnya. Para yogi terdahulu memiliki visi yang sangat jauh ke depan, bagaimana hidup mengalamai perubahan dan pergeseran karena banyak hal yang tumpang tindih, berbagai penyakit, permasalahan yang silih berganti datang, membuat pikiran manusia cenderung lelah, stres bahkan sampai titik depresi dan frustasi.
Yoga masih sangat relevan untuk diterapkan di era globalisasi seperti sekarang, anjuran dan filosofinya selalu mengajak untuk kembali membumi, bersahabat dengan alam, bersahabat dengan diri, jujur pada diri sendiri, guna mengenal lebih dalam apa yang dinamakan jati diri.
me n friends, TREE POSE, Anyer (doc.pri)
Sakit yang saya derita sekitar tahun 1996-tahun 2004 tidak kunjung menemui kesembuhan, berbagai opini dokter tentang penyakit saya tidak pernah sama, ada yang mengatakan saya menderita stroke ringan, gejala kanker getah bening, kanker kelenjar tiroid, insomnia, epilepsi, darah rendah dan lain sebagainya, sampai seorang dokter menyarankan saya untuk ambil tindakan kemoterapi untuk kelenjar getah bening di kepala dan sekitar leher.
Bukan saya tidak percaya dengan kemampuan dan pengalaman dokter, tapi mengingat saya tidak punya tabungan sesenpun untuk membiayai pengobatan untuk kesembuhan penyakit saya yang tak pernah bisa didefinisikan dengan tepat, saya putar haluan mencari alternatif pengobatan, dari berbagai daerah dengan berbagai macam methode. Sampai akhirnya saya bergabung dengan komunitas Pemberdayaan Potensi diri Cosmic Link-Bandung, dan seorang tutor menyarankan saya untuk memulai berlatih yoga.
Mulailah saya mempelajari berbagai macam hal tentang yoga, dari sejarah, methoda, aliran, teknik pelaksanaan, dan lain-lainnya. Ternyata yang saya temui sungguh luar biasa, bukan hanya berlatih gerakan dan tubuh menjadi sangat lentur saja. Yoga sarat dengan filosofi hidup, Yoga itu ajang pendisiplinan diri, Yoga itu methoda ’self teraphy’, Ya! Saya merasa sembuh secara jasmani dan rohani, terbukti ketika tahun 2005 saya menyempatkan diri untuk cek kesehatan, sungguh luar biasa! Dokter yang dulu menyarankan saya untuk mengambil tindakan kemoterapi, tidak menemukan apa-apa lagi dalam tubuh saya yang dianggap sebagai gangguan kesehatan!!!
Yoga bagi saya sudah menjadi ‘LIFE STYLE’, dan saya tidak menemukan kejanggalan apapun yang bisa dianggap orang dapat menyesatkan! Yoga bukan suatu aliran kepercayaan, tapi dengan mempraktekkan yoga, justru saya merasa bisa lebih khusyuk ketika saya menjadi manusia dan bersosialisasi dengan manusia lainnya, atau ketika saya menjalankan ibadah dan saya berhubungan langsung dengan Tuhan.
Saran sang tutor ternyata benar-benar menghasilkan manfaat yang luar biasa. Menjalankan metoda yoga secara ‘learning by doing’ tahun 2004, pada mulanya berlatih bersama sambil berbagi tips kesehatan kepada teman-teman terdekat, namun kemudian banyak orang berminat untuk mempelajari yoga guna mendapatkan terapi kesehatan, akhirnya saya memutuskan untuk terjun sebagai pengajar yoga, sampai sekarang. Dan saya sudah memutuskan,Yoga akan tetap menjadi MY LIFE SYLE. :)
0 comments:
Post a Comment