Liputan6.com, Los Angeles: Mengonsumsi kopi ataupun teh secara teratur dapat menurunkan resiko terserang kanker otak. Penelitian berskala internasional yang melibatkan 410 ribu pria dan wanita berumur 25 sampai 70 tahun membuktikan, kandungan dalam kopi dan teh dapat mencegah mencegah glioma, yaitu kanker yang menyerang sistem saraf pusat atau sumsum tulang belakang.
"Mengkonsumsi 100 mililiter atau seperempat cangkir teh atau kopi per hari dapat menurunkan resiko terserang glioma sebesar 34 persen," kata John S. Yu, peneliti dari The Brain Tumor Center of Excellence at Cedars-Sinai Medical Center di Los Angeles, Amerika Serikat, Jumat (23/10). "Penemuan ini benar-benar mengejutkan. Angka penurunan resiko sebanyak 34 persen adalah kemajuan besar. Saat ini kami tengah menyelidiki apakah ada faktor-faktor lain yang menyebabkan turunnya resiko ini."
Penelitian yang melibatkan peserta dari Perancis, Belanda, Italia, Spanyol, Inggris, Yunani, Denmark, Norwegia, Swedia ,dan Jerman, itu diharapakan dapat menjadi titik terang bagi dunia kesehatan yang akan menemukan cara terbaik untuk proses penyembuhan kanker.(Xinhuanet/SHA)
"Mengkonsumsi 100 mililiter atau seperempat cangkir teh atau kopi per hari dapat menurunkan resiko terserang glioma sebesar 34 persen," kata John S. Yu, peneliti dari The Brain Tumor Center of Excellence at Cedars-Sinai Medical Center di Los Angeles, Amerika Serikat, Jumat (23/10). "Penemuan ini benar-benar mengejutkan. Angka penurunan resiko sebanyak 34 persen adalah kemajuan besar. Saat ini kami tengah menyelidiki apakah ada faktor-faktor lain yang menyebabkan turunnya resiko ini."
Penelitian yang melibatkan peserta dari Perancis, Belanda, Italia, Spanyol, Inggris, Yunani, Denmark, Norwegia, Swedia ,dan Jerman, itu diharapakan dapat menjadi titik terang bagi dunia kesehatan yang akan menemukan cara terbaik untuk proses penyembuhan kanker.(Xinhuanet/SHA)
0 comments:
Post a Comment